Ganti Ejaan Baru

Anda pening bacanya?
Klik disini untuk ganti ke
Ejaan Baru

Monday, May 24, 2004

Tangis Nirmala Tangis Kita

Nirmala Bonat
Nirmala Bonat memang boekan Lisa Bonet!
Kulit boleh sama item tapi nasib djelas djaoeh berbeda.
Kalo Lisa Bonet tjoekoep berakting didepan kamera oentoek meraoep lembar demi lembar ratoesan dollar ke rekeningnya, Nirmala haroes pergi meninggalkan kampoeng halamannja noen djaoeh di Tuapukas, Kecamatan Kualin, Timor Tengah Utara, NTT oentoek djadi pembantoe dinegeri orang. Itoepoen hanja oentoek memperoleh penghasilan koerang dari 100 dollar.

Ketika berangkat ke negeri djiran, koerang lebih setahoen laloe, pastilah tak terbetik sama sekali dibenak gadis loegoe 19 tahoen, poetri semata wajang pasangan Daniel Bonat dan Marta Toni ini akan kelamnja garis nasib jang menantinja di sana.

Semoeanja bermoela dari kesalahan ketjilnja memetjahkan mug jang lantas beroedjoeng pada pemoekoelan dengan gantoengan badjoe oleh madjikan wanitanja. Sedjak itoe hari-harinja diisi dengan tamparan, poekoelan, bahkan siraman air panas.

"Satoe hari ia marah besar saat saja menjetrika. Ia mengatakan tjara strika saja tidak benar dan ia menampar saja," oedjar Nirmala. "Ia mengambil strika dan menempelnja di dada saja,".

Soelit dipertjaja tapi njata. Bahwa didjaman seperti sekarang ini ada jang sanggoep berboeat begitoe! Soenggoeh diloear rasa perikemanoesiaan! Bahkan tawanan Irakpoen tidak sampai mengalami nasib seboeroek itoe.

Begitoe rendahkah nilai TKI dimata mereka?
Ini boekan masalah Nirmala semata, seorang pejabat KBRI di Singapore memboeka angka mengedjoetkan betapa dalam tiga tahoen terakhir 100 TKI meregang njawa akibat djatoeh dari gedoeng tinggi disana. Bahkan berita televisi sore ini mengabarkan nasib Sri, TKI kita di Arab Saoedi jang poelang dalam keadaan koma akibat poekoelan dikepala!

Tangis Nirmala, Tangis Sri dan tangis para TKI lainnja adalah tangis kita. Sampai kapan kita akan teroes menoetoep mata? berpoera-poera toeli sambil menikmati hasil keringat mereka? Boekankah negara kita ini dibangoen dengan dana yang sebagian berasal dari hasil saboeng njawa mereka?

No comments:

Post a Comment